Pemanfaatan sensor Ultrasonic untuk Robot Avoider

Pemanfaatan sensor Ultrasonic untuk Robot Avoider

Robot Avoider atau biasa juga disebut sebagai robot penghindar halangan merupakan jenis dari mobile robot, Penggunaan sensor ultrasonic pada robot ini tentunya sangat dibutuhkan, sensor berguna sebagai ‘mata’ robot, yang akan mendeteksi benda yang ada didepannya, kita bisa memberikan perintah untuk belok kiri/kanan atau mundur ketika robot mendeteksi benda pada jarak beberapa centi/meter didepannya. Fungsi dari robot avoider sendiri umumnya digunakan sebagai media pembelajaran dan penelitian, misalnya untuk sesnsor kemanan pada mobil seperti mobil yang dapat mengerem secara otomatis, atau mungkin mobil autonomous.

Komponen – komponen yang kita butuhkan untuk eksperimen ini diantaranya adalah sebagai berikut:

Arduino (nano atau uno)

2 Motor DC gearbox

Sensor Ultrasonic

Driver motor (IC L293d)

Battery 9V

Motor Servo (option)

Diagram blok perancangan dapat dilihat pada Gambar berikut

Gambar Diagram blok perancangan robot Avoider

Jika agan atau sista belum tau bagaimana rangkaian untuk menghubungkan Driver motor IC L293D dengan Arduino, agan / sista bisa cari dengan kata kunci driver motor di blog ini.

Robot yang saya buat disini hanya sebuah robot yang dapat berputar ketika mendeteksi benda pada jarak tertentu, selebihnya silahkan anda kreasikan sendiri.

Program yang dibuat adalah sebagai berikut:

Pada beberapa jenis robot cerdas, modul kompas ditambahkan untuk menentukan posisi dan tujuan robot, sehingga seringkali ditambahkan Algoritma Dijkstra untuk memilih jalur terpendek yang bisa dilalui oleh robot.

Desain dari robot Avoider yang saya buat adalah sebagai berikut

Gambar Desain robot Avoider

Roda yang digunakan untuk robot avoider biasanya hanya ada 2, ditambah 1 roda kecil dibelakang, tujuannya yaitu untuk menjaga keseimbangan robot. Konfigurasi roda seperti ini biasa disebut sebagai Omniwheel, dengan roda yang dipasang seperti ini Robot dapat berputar ditempat sebesar 360 derajat, ilustrasinya seperti berikut:

Gambar Area kerja konfigurasi roda Omniwheel

Jika satu roda dibuat berputar kedepan (maju), dan roda yang satunya diputar kebelakang (mundur) maka robot dapat berputar ditempat.