Pemanfaatan sensor untuk membuka pintu air otomatis

Pada pertemuan kali ini saya akan membuat dan menjelaskan tentang Sensor untuk membuka Pintu Air secara Otomatis.
1. Kenapa saya membuat artikel ini ?
- Ya, karena banyak nya permintaan dari elemen masyarakat tentang penangulangan dan pemanfaatan air, baik air PAM, sungai dan ataupu air Limbah.
2. Bagai mana cara Memindai nya ?
- Dengan artikel ini semoga peminat bisa memahami an bekerja sama dengan apa yang belum diterapkan.
3. Bagaimana Konsep nya ?
- Konsep dan cara kerjanya pasti saya tulis di bawah.
nah ini mungkin Definisi dari Tujuan saya unntuk membuat  Pemanfaatan sensor untuk membuka pintu air otomatis, Sedikit Cerita.
Air tentunya sangat dibutuhkan dalam kehidupan manusia sehari – hari, baik untuk mereka sendiri atau untuk tumbuhan, oleh karena itu dibuatlah sebuah bendungan di sungai – sungai untuk menyimpan air, salah satu tujuannya yaitu untuk persediaan jika musim kemarau tiba. Akan tetapi adakalanya air juga dapat membahayakan manusia ketika air disungai yang terlalu meluap, dan akhirnya bisa saja menyebabkan kebanjiran.

Oleh karena itu, pada artikel ini saya akan membahas mengenai bagaimana contoh pemanfaatan sensor ultrasonic untuk membuka atau menutup pintu Air secara otomatis. Saya hanya akan membahas konsep dan cara kerjanya saja, mudah – mudahan dapat menjadi inspirasi buat agan atau sista yang sedang mencari judul penelitian Tugas akhir tentang rekayasa elektronika atau lain sebagainya.

Konsep yang saya buat dapat dilihat pada Gambar dibawah.

           Dari Gambar diatas, kita dapat melihat bagian – bagian pada perangkat yang akan dibuat untuk membuat sistem pembuka dan penutup pintu bendungan pada sungai secara otomatis. Karena ini hanya konsep, mungkin akan ada perubahan jika ingin diterapkan pada sistem yang sesungguhnya. Untuk penggerak pintu air, motor yang digunakan bisa motor DC (direct current) atau bisa juga hidrolik, karena pintu untuk membuka atau menutup aliran sungai ini bekerja secara translasi.

Sensor ultrasonic disimpan diatas sungai, sensor akan membaca setiap kenaikan pada air, semakin besar debit air sungai maka semakin dekat juga jarak sensor dengan air. Oleh karena itu, kita harus menentukan ketinggian normal air, keadaan normal pintu pembuka aliran air, kemudian pada setiap kenaikan air, berapa centi/meter tinggi pintu pembuka aliran air terbuka. Misalnya setiap kenaikan air bertambah 1 meter, maka pintu akan sebesar 80 cm.

Pergerakan pintu ketika terbuka dapat dilihat pada Gambar dibawah ini.

Mungkin begitu konsep dan cara kerja Pemanfaatan sensor untuk membuka pintu air otomatis yang saya buat atau gambarkan di Artikel ini, pasti banyak kekurangan dalam setiap kta yang saya utarakan, oleh karena itu saya menghimbau untuk meminta masukan dan keritikannya agar saya bisa membuat Artikel lagi dengan sangat baik dan bahkan lebih baik, aamiin.